Terapi Semi
Dear lovely
Malam malamku terlalu panjang untuk ku lewati seorang diri
Namun hadirmu tak kunjung ada disisiku
Lelahku terjerembab dalam lubuk puing2 keabsurban
Menjera dan meruntuhkan tembok2 keakuanku
Tanah ini tak lagi ramah seperti dulu
Kemana kaki berpijak hanyalah cercaan dan kehinaan
Begitu menusuk jauh ke dalam rongga dadaku
Keabadian sebuah ilusi
Masih tergores jelas dalam kanvas2 kenangan tentangmu
Hanya sebatas kerlip kecil yang semakin temaram
Lalu hilang dalam rentetan deru kereta yang bergerak menjauh
Kenangan tentangmu tak lagi sama
Punah dan hilang berganti
Bagai pucuk2 ilalang di musim semi
Lovely…
Secarik kertas tak mampu menggugurkan kerinduanku
Secangkir kopi tak mampu mengusir bayang bayangmu
Dalam kerinduanku kini…
Derap langkah ini tak lagi terekam oleh detak jantungmu
Tapi biarlah aku mengalah
Merendam semua kefanaan dan aroma tentangmu
Biarkan aku memilikimu sebagai masa laluku
Dan melangkahkan hati ini berpaling darimu
woooo belum ikhlas rupanya dikau… hallla
ahahaha mung pengen nulis baen…
lagunya juga udah good bye ya udah ikhlaskan aja… masa lalu tak kan pernah kembalianggap aja separti mimpi
ya nulis tentang iklas githu hehehhe*padahal aku ge mau iya ikikiki*
mencoba kan g ada salahnyanamanya berusaha, klo blum bhasil jangan menyerah
ngomong apa kue
hihihi apa sih ya…
Mengenang nech? Tak apa, biarkan berlalu dngn alami. Sesekali, bisa kau tengok dlm pandang yg berbeda. Bukan bentuk penyesalan,tp kekuatan jiwa menerima yg dtang setelahnya…*lho, ivonie ngomong apaan sech.mbingungkan ajah* ^_^
putus??
benar mbak….siapkan diri kita untuk ia yang datang setelahnya
g kok tung cuma lagi pengen berimajinasi
apa..??? bukan putus lagi masss… ucul
hahaha ucul? kaya wedus baen bisa ucul